Memory of 2018, and Welcome 2019 !
2018, Januari, adalah tahun dimana
kebimbangan dalam menyelesaikan pendidikan mulai berdatangan. Awal tahun 2018
adalah masa dimana perjuangan selama memasuki dunia perkuliahan harus segera
diselesaikan. Bulan yang benar-benar menguras banyak tekanan fikiran, batin, dan
mental seorang mahasiswi tingkat akhir. Sempet bingung dan banyak mikir apa
yang harus dilakukan untuk menyelesaikan semua yang sudah aku mulai ini, banyak
ide-ide yang muncul namun tidak ada satu pun yang sesuai dengan hati nurani.
Hingga pada akhirnya setelah melalui penjelajahan alam fikiran yang panjang aku
berhasil menemukan jalan yang ternyata sangat dekat dengan kehidupan dan hobi
sehari-hari ku. Yap, aku mulai menyusun skripsi dari bulan Januari dan melakukan
sidang Usulan Penelitianku dengan judul “Analisis Wacana pada Lirik Lagu ‘Pied
Piper’ Karya Bangtan Boys”. Karena aku mahasiswi ilmu Komunikasi-Jurnalistik,
sebenarnya judul skripsi ini tidak terlalu berkaitan dengan dunia Jurnalistik,
tapi aku tekankan disini aku banyak belajar tentang Teori-teori Analisis Wacana
yang sangat berkaitan dengan jurnalistik terutama dalam hubungannya dengan
masyarakat.
 |
| Hard Cover Skripsi Marlinda yuhuu |
 |
| My Favorite Quotes |
Februari,
Maret, April, selama 3 bulan itu aku benar-benar fokus mengerjakan skripsi
dengan mengidentifikasi semua yang berhubungan dan menguntungkan bagi kebutuhan
skripsiku, bisa dibilang aku stress gak stress yah mikirin Bab 4 skripsi karena
sebenarnya semua permasalahan yang sudah aku fokuskan untuk diteliti sudah
terjawab jelas oleh para Narasumber yang sudah aku wawancara dalam tahapan 3
bulan itu. Yang menurutku lumayan berat dan susah adalah mengatur waktu untuk
merangkai secara sistematis dalam bentuk format skripsi yang sebenarnya sudah
diatur sedemikian rupa melalui buku panduan. Yapp yang paling malas itu adalah
menulis, mengedit, dan merapikan semua data informasi yang didapatkan di
lapangan menjadi sebuah karya ilmiah yang bermanfaat bagi orang-orang yang
membacanya suatu saat nanti. Walaupun begitu, jujur saja sebenarnya sangat
berat mengalahkan rasa malas itu, tapi aku selalu berfikir keras bahwa aku
harus segera menyelesaikan semuanya agar tidak menyianyiakan waktu dan bisa
segera terbebas dari beban semester akhir ini. Sebenarnya saat mengerjakan
skripsi aku tidak pernah bergadang pada malam hari (karena gak kuat gaes, suka
kakalayangan kalo siang) dan aku tidak pernah menahan diri untuk berhenti
nonton film/Drama demi kelancaran skripsi. Wkwk bukan sok iyey
haha tapi karena aku tidak ingin membuat diriku ini malah stress gara-gara
kurang hiburan, karena bagaimanapun kita sebenernya butuh hiburan gaes jangan
terlalu serius. Eitsss but….kita juga harus punya komitmen yang kuat demi
keberlangsungan kelancaran skripsi. Walaupun aku tidak melarang diri menonton
film/drama/fangirling, aku punya komitmen yang sangat sangat harus aku lakukan
dan jangan ada alasan lain untuk tidak mengerjakan skripsi. Yapp, aku
menjadwal mengerjakan skripsiku full time di siang hari (termasuk ke lapangan)
dari jam 8 pagi hingga jam 8 malam (senin-Jumat). Jam 8 malam- jam 8 pagi aku
bebas melakukan apa saja selain skripsian (biasanya aku bobo aja karena punggung
sakit gaes _._). Dan juga, untuk hari Sabtu dan Minggu aku libur (lebih
tepatnya meliburkan diri) TIDAK MENGERJAKAN SKRIPSI. Pokoknya komitmen aku adalah "mengerjakan skripsi pada waktunya" dan harus selalu
“Mengerjakan Skripsi walaupun hanya sedikit”. Dan di waktu waktu pengerjaan
skripsi itu aku benar-benar ngerjain dengan serius, tidak boleh ada yang
menghambat waktu pengerjaan (kecuali ada keadaan darurat, aku nambah waktu di
malam hari) intinya bisa menempatkan situasi dengan baik, waktu skripsian ya ngerjain skripsi, maktu istirahat ya istirahat, pokoknya harus tau waktu. Hehe begitulah aku berbagi cara mengerjakan skripsi versi
seseorang yang gak bisa bergadang di malam hari, selain itu jujur saja aku
sangat menikmati masa-masa pengerjaan skripsiku ini karena bener-bener ada di
dunia yang GUE BANGET dan yang GUE SUKA BANGET, jadi guys, saran yah lebih baik
ngerjain skripsi yang bener-bener kita pahami dan ada di lingkungan sekitar
kita dan bahkan lebih bagus lagi dalam hal-hal yang kita sukai. Karena,
ternyata skripsi yang kita rasa akan sangat berat malah terasa menyenangkan karena sesuai dengan bidang yang kita gemari, dan
sepertinya akan jauh lebih berharga karena ini benar-benar murni hasil karya
kita sendiri (kecuali bab 2 kayanya, tentang Teori-teori wkwkwk).
 |
| Time for skripsweet |
 |
| Time for skripsweet |
 |
| Time for relaxing (Watching movie) |
Selasa, 7 Mei 2018, adalah akhir dari
perjalanan kuliah selama 3 Tahun 7 Bulan di Universitas Pasundan (The Best Choise
for Every generation wkwk). Bulan ini adalah saksi dari semua perjuangan selama
kuliah, hari ini akhirnya aku sidang Akhir dan lulus dengan hasil yang memuaskan. Aku sangat
bersyukur tentunya kepada Allah SWT yang telah mengatur kehidupan yang sudah 21
tahun aku lalui ini. Setelah semuanya, aku benar-benar berterimakasih kepada
semua pihak yang telah memberikan dukungan hingga akhirnya aku menyelesaikan
pendidikan S1 ini khususnya terspecial Bapak dan Mamah yang selalu mendukung
apapun yang anaknya lakukan asalkan tidak bertentangan dengan aturan-aturan
yang dilarang.
 |
| Selesai sidang akhir |
 |
| With KECE, Kadal, SQUAD86 (Riky, Dwi, Windi, Marlinda, Zakiah, Aldin) |
 |
| KECE Sub Unit Jimin&V eh Mar&Destya |
Setelah
lulus, Bulan Juni & Juli aku beristirahat dulu di kampung halamanku, Garut
tercinta dan membantu orang tuaku di rumah. Aku mulai memasuki surat lamaran
pekerjaan ke perusahaan-perusahaan yang aku harapkan. Walaupun aku sudah lulus,
aku belum mendapatkan ijazah karena prosesnya yang lumayan panjang. Maka aku
memanfaatkan SKL dan Transkrip nilai untuk melamar pekerjaan. Agustus 2018,
akhirnya aku mendapat jackpot, aku mendapat email &
SMS dari salah satu lembaga besar di Jakarta yang sangat aku impikan untuk
bekerja disana karena lembaga ini sesuai dengan hobi dan kesukaanku di bidang budaya. Lembaga yang sama sekali tidak pernah terpikirkan olehku, bahkan aku
memasukan lamarannya pun hanya sekedar mencoba dan aku tidak berharap banyak.
Pada hari selasa aku dikabarkan harus mengikuti interview pada hari Rabu jam 2
siang di Jakarta, sebenarnya Hari Senin kemarin aku baru datang dari Jakarta
bersama kawan ARMY koh Vv Taeka, dan aku harus berangkat lagi hari rabu, awalnya aku berpikir tidak akan
pergi karena perjalanan lagi, tapi setelah dipikir-pikir dengan matang aku
memutuskan untuk berangkat karena ini kesempatan bagus yang Tuhan berikan. Jam
9 malam akupun memesan tiket Kereta yang jam 3.30 pagi (karena tiket siang sold
out). Setelah memesan tiket aku pun
mempersiapkan kebutuhan untuk besok dan segera tidur. Besok pagi aku berangkat
ke Jakarta sendiri dan tiba disana jam 8 pagi, aku menelepon teman ku yang
kulaih di Jakarta dan memutuskan menunggu di asramanya. Jam 2 siang, aku mulai
memasuki lembaga tersebut dan jeng jeng jeeeng ternyata Cuma 3 orang yang di
wawancara hari itu. Diantara 3 orang itu, kami mengobrol banyak dan ada 1
orang yang membuatku kurang percaya diri. Aku menilai sepertinya dia lebih baik
dari pada aku untuk bekerja disini, namun aku tetap positif thingking, aku akan
berusaha yang terbaik, jikalau aku tidak diterima disini aku tidak akan
menyesalinya, setidaknya aku punya pengalaman yang berharga dan sudah mecapai
di titik inipun aku sangat bahagia. Aku memulai wawancara dan benar saja, ini
adalah interview pertamaku setelah lulus kuliah, dan waw ini sangat
mengejutkan, aku menikmatinya, dan dari pengalaman ini aku sadar bahwa aku
harus terus belajar, aku belum menjadi orang yang hebat, maka aku harus banyak
belajar. Wawancara nya berjalan lancar, namun ada hal-hal yang mungkin passion
dan keahlianku kurang sesuai dengan posisi yang mereka butuhkan. Aku pun
menyadarinya dan aku mulai pesimis tidak akan lolos bekerja disini hehehe dan
ternyataa yahh aku tidak mendapat kabar lagi dari mereka, tapi aku tidak
terlalu berharap banyak karena aku juga menyadari mungkin aku belum termasuk
kriteria yang mereka harapkan. Walaupun begitu aku sangat bahagia menjadi bagian
dari 3 orang yang diwawancarai hari itu, aku juga sangat berterima kasih telah
diberikan kesempatan untuk berkenalan dengan orang-orang terbaik disini dan
memberikan pengalaman yang berharga pada bocah yang baru liar di tahun 2018.
Tahun 2018, Januari- September kami berkunjung ke tempat-tempat wisata di Bandung diantaraya Didieuland, Tangkuban Perahu, Ciwidey, dll.
 |
| Tangkuban Perahu 31.3.2018 |
 |
| with Mamah & Arif, Bandung 13.5.2018 |
 |
| With Mira & Arif Bandung 13.5.2018 |
 |
| With Zakiah, Windi, Destya, At Kawah Putih, Ciwidey, 24.9.2018 |
 |
| With Jeane Eonni, At China Town, 8.11.2018 |
 |
| Didieuland 24.1.2018 |
1 Oktober 2018, aku
pergi berlibur mengunjungi Kota kelahiran ‘Sahabat’ yuhuuu yapp member geng
Kadal 1 ke kampung halamannya di Kuningan City, itu yang deket Cirebon lah wkwk.
Marlinda, Windi, Zakiah, seperti biasa trio 'Selalu Lapar' ini pergi berlibur selama
4 hari 3 malam di Kuningan, Desa
Danalampah. Disana lagi musim panas guys padahal tepat di kaki gunung Ciremai
tapi udaranya sungguh bayeungyang. Hari pertama kita berkenalan di Home Sweet
Home ibu Windi, hari Kedua kita main Ke Telaga Biru Cicerem dan Berenang di
Telaga Nilem. Hari Ketiga kita renang lagi di Kolam renang kaya kebun Binatang
gitu dan Terapi Ikan di Taman Teletubies di desa Linggarjati (Desa tempat dulu
diadakan Perundingan Linggarjati pas zaman Belanda) sayangnya, kita ngga sempet
mengunjungi museum perundingan Linggarjati karena udah sore. Hari ke 4, Kita kembali ke Bandung dengan
selamat.
 |
| Go to Kuningan City, Windi's hometown |
 |
| at Telaga Cicerem, Kuningan, Jawa Barat |
 |
| at Telaga Cicerem, Kuningan, Jawa Barat |
 |
| at Telaga Cicerem, Kuningan, Jawa Barat |
 |
| Berenang with Windi's family |
 |
| At Taman Teletubies |
 |
| Hello this is Dipsi, Lala, Po.......Tinkiwinki yang motoin kkkkk |
 |
| At Telaga Nilem, Kuningan, Jawa Barat |
19 Oktober 2018, Bandung, Hari ini tepat pada
hari kelahiranku 22 Tahun yang lalu. Twenty Two? Waww waktu berjalan begitu
cepat, ternyata aku udah disini, di angka 22. Jatah hidupku sudah dikurangi 22
tahun, aku sudah melewati banyak hal, tapi aku tidak yakin apakah aku sudah
menjadi seorang makhluk yang sesuai dengan harapan yang menciptakanku? Aku
belum yakin apakah janjiku dulu ketika aku dilahirkan kedunia untuk beribadah
dan mencari Ridha-Nya sudah ditepati? Sudah seberapa jauh aku melangkah di
jalan lurusnya? Sudah berapa lama aku menjadi orang baik yang di perintahkan-Nya?
Padahal aku sudah 22 tahun hidup dengan kehendak-Nya, aku bahkan mungkin sering
melupakan janjiku pada-Nya, aku bahkan mungkin sering melupakan-Nya, dan aku
bahkan mungkin sering berada jauh dari-Nya, Naudzubillahimindalik ampuni hamba-Mu ini ya Allah. Ya Allah,
terima kasih sudah memberikan kesempatan hamba-Mu ini hidup dan merasakan usia
di angka 22 ini, aku sangat bersyukur akan nikmat karunia yang telah Engkau
limpahkan padaku, keluargaku, saudara-saudaraku, teman-temanku, dan semua orang
yang Engkau berikan nikmat. Di tahun yang ke 22 ini, semoga hamba menjadi orang
yang lebih baik dari diri hamba sebelumya, semoga hamba selalu ada di jalan
lurusmu ya Allah, Semoga Hamba, keluarga, dan semua orang yang hamba sayangi
selalu sehat dan selalu dilindungi dari berbagai macam marabahaya, dan semoga
semua mimpi dan harapan-harapan hamba selanjutnya dapat tercapai atas izin-Mu
ya Allah. Engkau Maha Mengetahui dan Maha Kuasa atas segala sesuatu, semoga
Engaku memberikan yang terbaik bagi kehidupan hamba dan masa depat hamba…AMIN…
 |
| My 22nd Birthday, Bandung, 19 Oktober 2018 |
 |
| Kece Club Sub Unit (Riky, Gendis, Zakiah, Marlinda) at Sudirman Street, Cibadak, Bandung |
4 November 2018, datang untuk pergi, bertemu
untuk berpisah, dan hidup untuk mati. Ya, hari ini tepat pukul 4 sore, kami,
keluarga besar dari mamah telah kehilangan orang yang kami sayangi, yaitu Nenek
kami tercinta pada usia 80 tahun. Kami tidak menyangka beliau akan meninggalkan
kami secepat ini, dan tahun ini benar-benar tahun yang berat.
Walaupun nenek memang sudah lama sakit, tapi kami tidak pernah merasa
kehilangan yang amat sedih seperti ini, karena kenyataannya bahwa kami sudah
benar-benar tidak akan pernah bertemu lagi dengan beliau di dunia ini. Tapi
kami ikhlas, karena segala sesuatu sudah ditakdirkan dan di atur oleh yang Maha
Kuasa terutama umur dan kematian, kita tidak bisa mencegahnya bagaimanapun.
Selamat jalan Ema, terima kasih sudah menjadi ibu dari ibu-ibu dan ayah-ayah kami, terima
kasih sudah menjadi nenek dari kami para cucu-cucu mu, Terima kasih sudah
merawat kami hingga kami dewasa, Ema sudah bekerja keras, Sekarang tugas Ema
sudah selesai di dunia, semoga Amal ibadah ema di terima di sisi Allah SWT dan
ditempatkan di tempat terbaik di sisi Allah. Semoga kelak kita dapat berkumpul
kembali di surga-Nya Allah SWT, Amin….Alfatihah…..
 |
| Foto bersama 'Alm. Mak Enda & Cucu-cucu Tercinta' |
13 November 2018, Seminggu setelah wafat Nenek
tercinta dan masih dalam situasi berkabung, adalah hari kelulusanku. Yaps, hari
ini adalah hari diriku ini di wisuda sebagai simbol telah menempuh masa kuliah
yang penuh perjuangan. Hari ini keluarga besarku datang dari kampung halaman tanah
Air tercinta dan menginap di istanaku tercinta hehe. Hari ini adalah hari bahagia
sekaligus bimbang, bahagia karena melihat orang tua yang bangga melihat anaknya
dapat menyelesaikan pendidikan yang tidak mudah dilalui ini, sekaligus lega
karena sudah tidak memsponsori biaya pendidikan lagi wkwk. Bimbang, karena
tidak tahu masa depat mau dibawa kemana, duhh….jujur saja saat ini saat
saat-saat yang paling membingungkan, stress, dan merasa stuck in the moment
bingung harus kemana. Aku merasa posisi ini adalah posisi ‘luntang-lantung’ tak
tahu arah. Tujuan sudah ada, yaitu bekerja, tapi arahnya itu yang
membingungkan, bisa dibilang saat ini aku sedang tersesat setelah melewati
lembah. Ah aku tidak tahu, aku tidak pernah ada di zona seperti ini, dari dulu
aku selalu fokus memilih dalam belajar, tapi sekarang aku benar-benar tidak
tahu harus melanjutkan dari mana. Ternyata seperti ini, masa muda sangatkah
kejam, masa paling labil, masa paling suram, masa paling banyak putus asa,
hmmm, tapi…aku tidak pernah menyesalinya, aku sadar aku sekarang berada di
posisi yang sudah kupilih saat aku pertama memualai untuk melalui jalan ini. Bagaimanapun
aku sudah disini, aku yang harus menanggung segala yang akan terjadi di jalan
ini, mungkin benar kata bang agus di lirik lagu “Tomorrow” walaupun hari ini
terasa berat dan hidup gini-gini aja rutinitas yang sama tiap hari gaada
kemajuan, tapi percayalah ini hanya jeda di kehidupan kita, kita hanya sedang
beristirahat, dan percayalah esok akan lebih indah. Tapi…harus dibarengi dengan
berusaha yang terbaik untuk mendapatkan ‘esok yang lebih indah’ tentunya. Hehehe
 |
| With AURUM JUMPA UNPAS |
 |
| My Beloved Family minus my Little Sister |
 |
| KECE CLUB with Love |
 |
| KECE GIRLS Sub, minus bu Gendis |
 |
| KECE CLUB Full team, but minus Gendis |
 |
| With Bogosipda family |
 |
| With kawan sebangsa dan setahan air tercinta, Putri Silviani |
 |
| With my CRAZY ARMY Vv Taeka pacarnya Taehyung SINCE2013 |
 |
| SQUAD86 minus Teh Ninit |
 |
| Para Kadal yang udah resmi jadi Komodo |
 |
| From the First time in 2014, until The End of our College in 2018 |
 |
| Terima Kasihku, Ku Ucapkan, Pada Dosenku di UNIVERSITAS PASUNDAN |
 |
| My Big family, Garut Family Squad |
 |
| Thank you for the gift from ceu Nita |
 |
| With Ibu Dosen Wali Terbaik dari semester 1 Kuliah - LULUS (Terima Kasih Ibu Yanti Susila T. S. Ag., M.Si) |
 |
| And Thank You for Everything to My Beloved Family, I LOVE YOU !!! |
Desember, last month in 2018! Oh my God! Tidak
terasa…hmm… Banyak hal yang dialui dengan gembira, dan banyak hal juga yang
dilalui dengan duka. Tapi begitulah kehidupan, Tuhan menciptakan sesuatu
berpasang-pasangan, Senang & Sedih, Siang & malam, Kiri & Kanan,
AKU & KAMU (ehheyy). Dibalik kebahagiaan ada kesedihan, setelah kesedihan
akan ada kebahagiaan. Kalimat ini mengajarkan bahwa kita jangan terlalu
berlarut-larut dalam kebahagiaan karena semua kebahagiaan datang dari Allah
jadi bagaimapun saat bahagia / bersedih harus selalu mengingat Allah. Begitupun
sebaliknya, jangan terlalu berlarut-larut dalam kesedihan karena Allah akan
memberikan kabahagiaan setelah kesedihan kita. Di tahun ini dalam kehidupaku
lengkap, kebahagiaan dan kesedihan hampir seimbang, aku percaya Allah telah
mengatur semuanya dan ini cobaan untukku dalam menguji keimananku. Desember
ini, insyaallah aku dan kawan seBogokuh memulai bisnis dan kami sudah mulai
membuka bisnis ini, yuk yang kepo bisa cek Instagram
Lo_Youth.store apalagi buat kalean yang suka Kpop unchhh cucok banget deh
haha :D. Oh iya tahun ini juga salah satu Kucing kesayanganku "Konggu" yang sudah hampir 10 tahun hidup bersama keluarga kami, pada tanggal 20 Desember 2018 telah meninggal. selamat jalan Konggu, terima kasih sudah bersama kami, semoga engkau tenang di alam sana, Konggu, hehe. Dan di akhir tahun 2018, 31 Desember 2018, kami warga kampung Ciwaru kembali berduka karena salah satu tetangga kami, yang sudah kuanggap seperti kakekku sendiri (Karena rumah kami berdekatan) telah meninggal dunia. selamat jalan aki, semoga Allah memberikan tempat terbaik di Surga-Nya. amin...Alfatihah....
 |
| My Cat Boy KONGGU |
 |
| ^_^ |
Review 2018
"Tahun yang menyenangkan sekaligus berat,
seimbang lah, tahun yang membuat diriku ini banyak mikir. Kalo tahun-tahun
sebelumnya moto ku adalah YOLO and Enjoy Anything, kalo tahun 2018 ini lebih ke
“LOST My Way, But I Have a Way” lebih banyak mikir dan memang agak sedikit
bertindak sih hehe. Dan semoga di tahun 2019 ini akan menjadi "I FOUND My Way" amiin..karena kata bang momon mah "kita harus tersesat dulu supaya bisa menembukan jalan pulang" hehehe. Untuk harapan yang pernah dipanjatkan di tahun lalu untuk
Goals di tahun 2018 Alhamdulillah terlaksanakan. Di Tahun 2018 aku punya 2
Harapan Besar yang harus aku capai, yaitu LULUS Kuliah dengan lancar, dan Kerja
di Bidang yang sesuai dengan yang aku harapkan. Alhamdulillah tujuan pertama
100% completed, tapi untuk harapan 2 aku masih mencari tempat terbaik yang di
ridhai oleh Allah, tapi bersyukur Karena membuka usaha bisnis bersama Kedua
kawankuhhh di tahun ini. Kemudian, banyak hal-hal yang sama sekali tidak
terduga, ada yang lebih buruk dari yang dibayangkan, dan juga ada yang lebih
indah dari yang di harapkan. Semuanya adalah pemberian dan ridha dari Allah
SWT, aku sangat bersyukur untuk tahun 2018 ini. 2018 menjadi saksi aku berhasil
dari perjalanan indah menempuh masa kuliah di Universitas Pasundan tercintahh.
Terima kasih ya Allah, Engkau telah mengabulkan doa-doa hamba terutama harapan terbesar
hamba dari tahun hamba memilih untuk kuliah di tempat ini. 2014 pertama kali
masuk kuliah dan aku punya mimpi besar, 2015 aku banyak belajar untuk mencari
jalan menuju mimpi itu, 2016 aku bangun dari mimpi itu dan mewujudkannya, this
is THE MOST BEAUTIFUL MOMENT IN MY LIFE (Sem 4 Kuliah). 2017 aku punya mimpi
selanjutnya yang sangat berarti dalam hidupku, bisa melihat secara langsung
sosok sosok yang sangat menginspirasiku dari pertama kali masuk kuliah hingga
aku berani bermimpi sejauh ini, Yaps mimpi terbesar pertamaku di tahun 2017
adalah bertemu BTS di Konser WINGS TOUR saat di Indonesia, dan ini benar-benar
lebih indah dari yang aku harapkan, terima kasih Ya Allah. Selanjutnya aku bisa
bekerja di stasiun TV swasta untuk bahan Magangku yang juga sangat indah dari
yang dibayangkan. 2018 !!!! juga tahun yang menakjubkan, harapanku terkabul,
aku lulus! Tapi perjalanan masih panjang, aku sangat menghargai perjalanan
selama aku kuliah, teman-teman yang luar biasa, kawan-kawan yang menjadi
saudara yang selalu ada mendampingi, dan sekarang kami harus keluar dari zona
‘kebersamaan’ itu dan mencari jalan masing-masing, aku tidak akan pernah
melupakannya. Pokoknya THANK YOU 2018! And WELCOME 2019 !!
 |
| Thanks 2018! and Welcome 2019....i hope There are the most beautiful moment will happen in 2019....amin |
2019?
Semoga menjadi orang yang lebih baik dari
sebelumya terutama dalam hal beribadah dan berbuat kebaikan untuk mendapatkan
ridha Allah SWT.
Semoga selalu diberikan kesehatan dan umur yang
berkah dan selalu ada di jalan lurus-Mu ya Allah.
Semoga kita semua selalu ada dalam lindungan
Allah SWT dan semoga Indonesia dilindungi dari berbagai marabahaya.
Semoga Allah selalu memberikan yang terbaik di
Tahun ini, dan segala mimpi, harapan, dan doa dapat terwujud di Tahun 2019
ini….Amin….
